Minggu, 08 Desember 2013

Pelangi di Atas Awan


Aku berdiri menatap awan berjalan di atasku

Tersentak oleh hentakan angin yang menerpaku

Meliuk-liuk memikat hati yang tak terisi karena goresan luka menyayatku

Hujan tiba-tiba memarahiku, memaki diriku yang selalu menyendiri

Entah apa yang aku pikirkan lagi

Aku sendiri tidak yakin dengan hatiku

Aku mencintai dam memilih berdiam diri

Tertunduk lesu lalu menyesali semua yang telah terjadi

Pelangi tinggal sebaris....

Alam pun meringis....

Melihat diriku yang membisu

Menertawakan ketidakberanianku mengungkapkan isi hatiku

Aku biarkan semua berjalan dengan takdirnya

Tuhan Maha Tahu segala umatnya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar